KEHIDUPAN MASYARAKAT PADA MASA HINDU-BUDHA DAN ISLAM

Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti pemebalajran ini peserta didik diharapkan mampu,
  1. Menjelaskan proses masuknya hindu-budha di Indonesia;
  2. Mennguraikan pengaruh Hindu-Budha di Indonesia melalui beberapa aspek;
  3. Menganalisis persebaran Islam di Indonesia;
Petunjuk Pembelajaran : Peserta didik diharapkan membaca dengan cermat, mulai dari tujuan pembelajaran, petunjuk pembelajaran, uraian materi, dan mencoba menjawab pertanyaan yang kemungkinan ditanyakan bapak/ibu penulis sepanjang materi secara mandiri dengan menuliskan pada kolom komentar.

URAIAN MATERI
Anak didik yang saya sayangi, Setelah melalui masa praaksara, masyarakat Indonesia memasuki masa kehidupan yang baru, yaitu masa Hindu-Buddha dan Islam,  yaitu awal masuknya unsur-unsur budaya luar di kepulauan Indonesia. Lebih lanjut proses masuk dan berkembangnya Hindu-Budha dan Islam dapat diuaraikan sebagai berikut. 

1. MASUK DAN BERKEMBANGNYA BUDAYA HINDU-BUDHA DI INDONESIA

Kepulauan Indonesia menjadi daerah transit (pemberhentian) bagi pedagang-pedagang Cina dan pedagang-pedagang India. Masyarakat di Indonesia juga ternyata ikut aktif dalam perdagangan tersebut sehingga terjadilah kontak hubungan di antara keduanya (Indonesia-India dan Indonesia-Cina). Hubungan dengan kedua bangsa itu menyebabkan pengaruh Hindu-Buddha yang berasal dari India berkembang di Indonesia. 


Secara umum gambar di atas menunjukkan, adanya jalur perdagangan antara Indonesia, China, dan India. Berikut ini beberapa pendapat (teori) mengenai masuknya kebudayaan Hindu-Buddha ke Indonesia.

Teori
Tokoh
Isi Pendapat
Waisya
NJ.Krom
Proses masuknya kebudayaan Hindu-Budha dibawa oleh pedagang India. Selama para pedagang India tersebut menetap
di Indonesia, memungkinkan terjadinya perkawinan dengan perempuan perempuan pribumi, sehingga pengaruh kebudayaan
India menyebar dan menyerap dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Ksatria
C. C. Berg

Mukerjee

J.L. Moens
Adanya konflik perebutan kekuasaan di Indonesia, dimana golongan ksatria India memberikan bantuan kepada salah satu kelompok suku yang ada di Indonesia.

Para dari India, Ksatria ini selanjutnya membangunkoloni-koloni yang berkembang menjadi sebuah kerajaan.

sekitar abad ke-5, ada di antara para keluarga kerajaan di India Selatan melarikan diri ke Indonesia sewaktu kerajaannya mengalami kehancuran. Mereka itu nantinya mendirikan kerajaan di Indonesia.
Brahmana
Jc. Van Leur
Bahwa Hindu-Budha India yang menyebar ke Indonesia dibawa oleh golongan Brahmana. Hal terseebut didasarkan pada peninggalan kerajaan di Indonesia berupa prasasti yang menggunakan bahasa sansekerta da huruf palawa, dimana hanya golongan Brahmana yang menguasai bahasa dan huruf tersebut.
Arus Balik
F.D.K. Bosch
Pendapat ini menjelaskan peran aktif dari orang-orang Indonesia yang
mengembangkan kebudayaan Hindu-Budha di Indonesia. Teori ini menyebutkan bahwa banyak pemuda Indonesia yang belajar agama Hindu-Buddha ke India. Setelah memperoleh ilmu yang banyak, mereka kembali ke Indonesia untuk menyebarkannya.

Berdasarkan beberapa teori di atas, maka budaya Hindu- Budha di Indonesia dapat berkembang dan mempengaruhi kehidupan masyarakat di Indonesia. Hal tersebut terdeskripsikan pada beberapa aspek yang ada pada masyarakat Indonesia sampai saat sekarang, antara lain sebagai berikut.

Aspek Pemerintahan
Setelah masuknya unsur kebudayaan dan agama Hindu-Buddha terjadi perubahan.Kedudukan kepala suku digantikan oleh raja seperti halnya di India.Raja memiliki kekuasaan yang sangat besar. Kedudukan raja tidak lagi dipilih oleh rakyatnya, akan tetapi diturunkan secara turun temurun. Raja dianggap sebagai keturunan dewa dan  dianggap sebagai puncak dari segala hal dalam negara.
Aspek Sosial
Dalam masyarakat Hindu dibedakan berdasarkan sistem kasta. Sistem ini membedakan masyarakat berdasarkan fungsinya. Golongan Brahmana (pendeta) menduduki golongan pertama. Ksatria (bangsawan, prajurit) menduduki golongan kedua. Waisya (pedagang dan petani) menduduki golongan ketiga, sedangkan Sudra(rakyat biasa) menduduki golongan terendah atau golongan keempat.
Aspek Ekonomi
Sejak terbentuknya jalur perdagangan laut yang menghubungkan India danCina, kegiatan perdagangan di Kepulauan Indonesia berkembang pesat
Aspek Kebudayaan
Terjadi perpaduan budaya antara Hindu-Budha dengan Indonesia yang memunculkan corak masing-masing budaya, yang disebut Akulturasi, seperti seni bangunan, seni rupa dan ukir, juga  sastra dan aksara.

2. PERSEBARAN DAN PERKEMBANGAN ISLAM DI INDONESIA


Gambar di atas menunjukkan Persebaran Islam di Indonesia terjadi secara bertahap.Daerah yang pertama mendapat pengaruh Islam adalah daerah Indonesia bagian Barat. Daerah ini merupakan jalur perdagangan internasional sehingga pengaruh Islam dapat dengan cepat tumbuh di sana.Di daerah ini berkembang beberapa pusat kerajaan Islam seperti Samudera Pasai dan Aceh. Dari sini kemudian Islam menyebar ke kota-kota pelabuhan yang ada di Indonesia seperti Banten,Jepara, Gresik, Tuban, Makassar, serta Ternate dan Tidore.
Persebaran tersebut terjadi melalui bebarapa saluran pesebaran separti: perdagangan, pernikahan, pendidikan, dan kesenian. Dimulai persebaran hingga Islam berkembang di Indonesia, adapun pengaruh perkembangan Islam di Indonesia adalah pada aspek-aspek berikut.


Aspek Pemerintahan
Pada masa Islam, konsep kerajaan berubah menjadi kesultanan. Dalam sistem kesultanan nilai nilai Islam menjadi dasar dalam pengendalian kekuasaan.
Aspek Sosial
Pada masa Islam masih terdapat penggolongan kelompok masyarakat.Di Jawa misalnya,seorang ulama diberi gelar Kyai, sebuah gelar yang menunjukkan ketinggian derajat pada struktur sosial di masyarakat.Begitu pula dengan para penyebar agama Islam yang diberi gelar Sunan, gelar ini menujukkan status sosial yang tinggi.
Aspek Kebudayaan
Kebudayaan Islam mengakomodasi kebudayaan yang sudah ada (Hindu-Budha), tentunya dengan modifikasi dan penyesuaian agar tetap sesuai dengan ajaran Islam. Hasil akulturasi tersebut antara lain, seni bangunan (atap dan menara), seni ukir (kaligrafi).

Berdasarka uraian materi di atas, menurut kamu apa yang menjadi perbedaan mendasar antara perkembangan dan pengaruh Hindu-Budha dengan Islam yang di Indonesia. Silahkan dibuat pendapatnya, kemudian unggah (upload) hasil melalui kolom unggahan yang ada di daftar hadir siswa. (unggahan dapat dalam bentuk word, image, atau pdf. Tetap semangat buat anak didik saya!!!!!

Semoga anak didik kami dapat memahami materi pembelajaran yang telah disampaikan, sebagai bahan pengayaan anak didik kami dapat membaca buku paketnya pada saat waktu santai. Dan jika ada hal-hal yang masih belum mengerti dan ingin dipertanyakan silahkan menanyakan dengan menulisnya  melalui kolom komentar jika waktu pembeajaran untuk mata pelajaran ini masih tersedia, atau mengubungi guru mata pelajaran secara daring (via whattsApp/email/massanger).