TUJUAN PEMBELAJARAN:
  1. Siswa dapat menjelaskan akibat/ pengaruh  rotasi bumi dan revolusi bumi.
  2. Siswa mampu menjelaskan jenis dan penyebab pasang air laut, fase- fase bulan, dan jenis- jenis gerhana.


Planet-planet dalam Tata Surya 

Planet dan benda langit lainnya dapat tetap berada di orbit karena adanya gaya gravitasi matahari. Kekuatan gaya gravitasi matahari lebih besar dibandingkan gaya gravitasi yang dimiliki setiap planet. Hal inilah yang membuat planet selalu bergerak mengelilingi matahari.

Semua planet mengelilingi matahari dengan jalur berbentuk elips. Lintasan planet saat mengelilingi matahari disebut orbit. Perputaran planet-planet saat mengelilingi matahari disebut revolusi planet. Waktu yang dibutuhkan sebuah planet untuk melakukan satu revolusi disebut kala revolusi.

Selain melakukan revolusi, semua planet juga melakukan rotasi. Rotasi merupakan pergerakan/perputaran planet pada porosnya. Waktu yang dibutuhkan sebuah planet untuk melakukan satu kali rotasi disebut kala rotasi.

A. KONDISI BUMI 

ROTASI BUMI DAN REVOLUSI BUMI.

Rotasi bumi adalah perputaran/peredaran bumi pada porosnya.Dan kala rotasi bumi adalah waktu yang dibutuhkan bumi untuk melakukan 1kali rotasi, yaitu 23 jam 56 menit, 41 detik. Dibulatkan menjadi 24 jam sehari. 
Revolusi bumi adalah perputaran bumi saat mengelilingi matahari,  Dan kala revolusi bumi adalah, waktu yang digunakan planet bumi untuk mengelilingi matahari 1 kali putaran, yaitu 365 hari 9 menit 10 detik.
Bumi beredar mengelilingi matahari dengan lintasan / garis edar berbentuk ellips, sehingga ada kalanya bumi dekat dan jauh dari matahari. Bidang edar planet bumi disebut ekliptika, .
Jarak terjauh bumi dengan matahari disebut aphelium, jaraknya 147jt km dan jarak terdekat bumi dengan matahari disebut perihelium, jaraknya 152jt km. Jarak rata-rata bumi dengan matahari disebut Satu Satuan Astronomis  (1 SA) besarnya 150 jt km.

Pengaruh Rotasi  Bumi dan Revolusi Bumi

Akibat Rotasi Bumi
Akibat Revolusi Bumi
1.    Terjadinya Pergantian Siang dan malam
2.     Perbedaan waktu di daerah/tempat yang berbeda derajat bujurnya.
3.    Perbedaan percepatan gravitasi bumi
4.    Pembelokan arah angin dan  arus laut
5.    Peredaran semu harian benda-benda langit
7. Pemepatan di kedua kutub dan penggelembungan
    di khatulistiwa
1.    Pergantian musim
2.    Perbedaan lamanya siang dan malam
3.    Gerak semu tahunan matahari
4.    Terlihatnya rasi bintang yang berbeda dari bulan ke bulan (perubahan letak rasi bintang)
5.    Menyebabkan gerhana matahari
6.    Menyebabkan gerhana bulan


B. KONDISI BULAN

Bulan merupakan satelit bumi. Sehingga tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Akan tetapi memantulkan cahaya matahari. Bentuk bulan mirip dengan planet, permukaannya kering dan tandus, banyak kawah, terdapat pegunungan dan dataran tinggi, serta tidak  memiliki atmosfer. Hal ini mengakibatkan :
  • Suhu di permukaan bulan dapat berubah sangat cepat
  • Bunyi tidak dapat merambat di bulan
  • Langit di bulan hitam kelam
  • Di bulan tidak ada kehidupan seperti di bumi
Bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu berputar pada porosnya, berputar mengelilingi bumi, dan bersama bumi mengelilingi matahari. ( dapat kamu lihat di buku IPA kls VII, K13 ). Kala rotasi bulan = kala revolusinya terhadap bumi, yaitu 27,3 hari. Sehingga permukaan bulan yang menghadap bumi selalu sama.

Dampak dari pergerakan bulan ada 3, yaitu:
1. Pasang Surut Air laut
Pasang adalah naiknya permukaan air laut dan surut adalah peristiwa turunnya permukaan air laut. Hal ini terjadi akibat pengaruh gaya tarik matahari dengan bulan.Bumi mengalami pasang dan surut 2 kalisehari secara bergantian, karna bumi berotasi pada porosnya. 

Pasang air laut ada 2 macam, yaitu: 
  • Pasang purnama ialah pasang yang terjadi ketika matahari, bumi dan bulan berada dalam satu garis lurus.  Terjadi pada saat bulan baru dan bulan pernama, dikenal dengan pasang naik terbesar.
  • Pasang Perbani ialah pasang yang terjadi ketika matahari , bumi dan bulan membentuk sudut 900. Dan dikenal dengan pasang surut terbesar, dan terjadi pada saat bulan kwarter I dan kwarter III.

2. Pembagian bulan
Ada 2 yaitu:
  • Bulan sideris adalah waktu yang dibutuhkan untuk bulan mengelilingi bumiterhadap bintang, sekitar 27,3 hari (27 hari, 7 jam, dan 43 menit) , dan dikenal dengan kala revolusi sideris (1 bulan sideris).
  • Bulan sinodis adalah waktu yang dibuthkan bulan untuk mengelilingi bumi terhadap matahari, sekitar 29,5 hari  (29 hari, 12 jam, dan 44 menit )dan dikenal dengan kala revolusi sinodis ( 1 bulan sinodis yang digunakansebagaidasar penanggalan Islam).
3. Fase-fase Bulan


C. GERHANA

Gerhana ada 2, yaitu gerhana matahari dan gerhana bulan.